Bupati Indartato berpesan kepada para anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) untuk bersikap jujur dalam bertugas. Tujuannya tentu agar tugas yang diemban berhasil dan kondisi masyarakat kondusif. “Pertama adalah jujur. Yang tahu memang hanya Allah SWT,” ucapnya saat pelantikan anggota Panwaslucam di pendopo kabupaten, Jum’at (27/10/2017).
Selain sikap jujur, anggota juga harus bersikap netral dan adil. Dengan begitu, pasca pelaksanaan pemilihan umum, gesekan antar kubu pendukung maupun simpatisan calon yang maju dalam pemilihan dapat diminimalisir. “Sehingga tidak ada kotak-kotak (kubu pendukung,Red),” tandas Bupati.
Dia lantas menuturkan pengalaman tentang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada). Dimana setelahnya masih saja ada jarak. Meski demikian Indartato berupaya menjaga kondusifitas dengan merangkul semua pihak. Sebab Pilkada menjadi salah satu syarat untuk keberlangsungan pembangunan menuju masyarakat sejahtera. “Saya bisa cerita, karena saya mengikuti Pilkada. Tapi saya mendekati semuanya. Tidak ada yang kalah dan menang. Karena tugas sebenarnya adalah bagaimana membangun Pacitan kedepan,” tuturnya.
Ketua Panwaslu Kabupaten Pacitan Berty Stevanus Rindengan menjelaskan, mereka yang terpilih dan baru dilantik adalah orang-orang pilihan. Karena dianggap mampu mengemban tugas sebagai anggota Panwaslucam. “Kami anggap mampu dan layak sebagai anggota Panwaslucam dari 159 pendaftar,” jelasnya.
Total ada 36 orang anggota Panwaslucam dilantik hari ini. Dengan alokasi setiap kecamatan sebanyak tiga orang. (arif/nasrul/tarmuji/danang/humaspacitan)
