Hari ini saya dihubungi pengusaha briket arang batok kelapa di sebuah kabupaten di DIY. Berharap bisa numpang kuota ekspor dari eksportir briket, mengingat produksi briketnya baru 1 ton per hari.
Sadar sebagai pemain kecil, pengusaha ini fokus memproduksi briket arang batok dengan spesifikasi unik. Dua pembeli spesialnya adalah sebuah jaringan restoran di Jepang dan jaringan restoran di Saudi Arabia.
Dari dua pelanggan itu, usahanya berkembang. Kapasitas produksinya pun meningkat. Karena itu, dia ingin mencari eksporter briket arang batok dan berharap bisa memenuhi sebagian kebutuhan eksportir itu dengan produk berspesifikasi khusus.
Spesifikasi produk briket arang batok kelapa yang bisa dilayani adalah medium dan premium. Kapasitas produksi 30 ton per bulan.
Sample produk kelas medium dan premium sedang disiapkan dan akan dikirim Sabtu pagi. Diharapkan 5 paket per spesifikasi sudah tiba di Jakarta hari Minggu sehingga Senin bisa diperlihatkan kepada calon buyer di Singapore oleh Pak David sekalian membawa porang chips dari Ponorogo dan Kediri.
Teman-teman yang sudah ekspor briket arang batok bisa memberiman informasi spesifikasi produk yang sudah diekspor sehingga bisa dipelajari. Bila ada kesanggupan memenuhi spesifikasi tersebut, bukan tidak mungkin untuk menjalin kerjasama yang saling menguntungkan.
