Bupati : Gotong Royong Kristalisasi Nilai Kehidupan Warga Pacitan

0
92

PACITAN – Bupati Pacitan, Indartato menyatakan bahwa semangat gotong royong di Kabupaten Pacitan masih tinggi. Menurut Indartato, semangat gotong royong tersebut seakan sudah menjadi semangat hidup seluruh warga Pacitan.

“Ini merupakan apresiasi bagi seluruh masyarakat Pacitan dimana gotong royong merupakan kristalisasi nilai kehidupan sehari-hari kita,” kata Bupati Pacitan Indartato usai menerima penghargaan Juara I Pelaksana Gotong Royong Terbaik Tahun 2014.

Seperti dilansir dari laman resmi SKPD Pacitan, penghargaan tersebut diserahkan langsung Mendagri Gamawan Fauzi kepada Bupati Indartato saat Puncak Peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat XI dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-42 di Jakarta, Kamis (22/5/2014) siang.

Menurut pria yang juga politisi Partai Demokrat ini, setidaknya adala empat hal yang menjadi catatan catatan positif pemerintah pusat terhadap Kabupaten Pacitan. Yakni terkait bidang kemasyarakatan, sosial budaya dan keagamaan, ekonomi, serta lingkungan hidup.

Tingginya partisipasi masyarakat juga ditunjukkan dengan pembangunan fasilitas umum secara swadaya. Sifat kegotongroyongan warga juga nampak dalam bidang ekonomi. Ini terbukti dari upaya pemanfaatan bahan baku janggelan menjadi makanan siap saji. Sementara di bidang lingkungan hidup, masyarakat bersama pemerintah desa selama ini cukup aktif mengampanyekan konservasi lahan.

“Dalam hal ini peran Tim Penggerak PKK juga sangat penting. Terutama dalam menggerakkan kaum perempuan untuk aktif di koperasi wanita,” katanya.

Lebih lanjut, Indartato menyatakan bahwa tekad bersama untuk memelihara dan memupuk semangat gotong royong tidak terhenti pada tingkat penghargaan semata. Dalam kehidupan sehari-hari, nilai luhur ini harus tetap menjadi landasan dalam sikap dan tindakan. Sebab, pada dasarnya setiap persoalan lebih mudah dipecahkan jika dilakukan bersama.

Sebelumnya, diketahui Pacitan diwakili Desa Jeruk, Kecamatan Bandar. Ini mengacu hasil penilaian di tingkat kabupaten dan provinsi dimana Desa Jeruk berturut-turut meraih juara pertama.

Redaktur : Robby Agustav /pacitanku.com