Pada akhir tahun 2020 ini tepat pada tanggal 4 Desember 2020 kami berencana mengurus BPJS Kesehatan orang tua kami, karena masih masa pandemi COVID19 kami tidak langsung ke kantor pelayanan BPJS Kesehatan namun kami mencoba konsultasi melalui layanan resmi chat whatsapp BPJS Kesehatan di nomor +62 811-8750-400.
Setelah menghubungi nomer tersebut kami mendapat jawaban bahwa NIK yang akan kami daftarkan sudah terdaftar sebagai peserta PBI JK, kami sangat heran karena kami belum dapat kartu antau info bahwa orang tua kami mendapat PBI JK.
Dan ternyata setelah kami telusuri orang tua kami mendapat bantuan BPJS Kesehatan sejak 2014 yang lalu, terus tertahan di mana kartu tersebut masih dipihak BPJS atau di Pemerintahan setempat? dan berapa orang yang mengalami nasib sama dengan orang tua kami? Kami hanya masyarakat kecil yang tidak mampu menelusuri hal tersebut.
Semoga kasus seperti ini tidak terulang lagi di kabupaten Pacitan hal ini akan sangat merugikan bagi penerima bantuan kesehatan tersebut. (PN)
