Hajatan 2019 diharap menjadi titik awal semakin tumbuhnya potensi yang dimiliki Pacitan, baik bidang kepariwisataan, produk olahan khas serta hasil alam seperti kelapa dan pisang yang begitu melimpah di seluruh wilayah melalui bingkisan kreativitas dan inovasi yang modern.
Pace Art dan Festival yang motori Disparpora Kabupaten Pacitan, menggelar Festival Kuliner Gula Jawa, Workshop Vlog dan Fotografi dan lain-lain yang melibatkan pelajar dan masyarakat umum. Dilaksanakan di Gedung PLUT hari ini 17/02/19.
Kunjungan pariwisata yang terus meningkat salah satu peluang untuk meningkatkan produk mentah yang ada seperti gula jawa, untuk disulap menjadi berbagai olahan kreatif yang mampu menghipnotis wisatawan dan menjadi oleh-oleh andalan berjajar dengan olahan lain yang sudah ada serta menjadi ciri khas Pacitan, “harus didukung dengan profesionalitas masyarakat juga kami di pemerintahan,” papar Endang Surjasri Kepala Disparpora.
Pacitan harus terus berkembang dengan berbagai potensi yang dimiliki, tentu tujuan itu akan sulit dicapai dengan metode lawas. Harus mengikuti tren dan dibarengi dengan sikap melek teknologi khususnya media sosial. “sehingga eksplorasi Pacitan lebih kreatif, dan menarik,” (budi/anjar/wira/riyanto/DiskominfoPacitan).