Kabupaten Pacitan sebagai tuan rumah telah siap menggelar acara multi even yang berlangsung mulai tanggal 20 hingga 22 Oktober itu.
Acara pembukaan Pekan Olahraga Tradisional Jatim 2021 berlangsung meriah di Arena Sport Center, kabupaten Pacitan. Dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi, mewakili Gubernur Jawa Timur, opening ceremony juga dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Pacitan, Ketua Bakorwil Madiun, Forkopimda serta Kepala Dinas Parpora/Pora se Jawa Timur.
Dalam sambutannya Gubernur Jatim melalui Kadispora Jatim Supratomo mengatakan, sangat mengapresiasi kesediaan dan kesuksesan Kabupaten Pacitan menggelar Pekan Olahraga Tradisional Jatim tahun 2021. Bagaimanapun juga multi event ini sudah lama direncanakan dan terpaksa mengalami penundaan akibat pandemi covid 19.
” Pekan Olahraga Tradisional ini adalah multi event yang pertama kali setelah pandemi dan semoga kedepan akan ada multi event yang lain,” kata Kadispora Jatim Supratomo, Kamis ( 21/10).
Lebih lanjut Supratomo menyatakan, olahraga tradisional merupakan warisan leluhur yang erat kaitannya dengan budaya dan agama sehingga perlu dilestarikan. Tidak hanya itu, olahraga tradisonal ini harus dikembangkan karena dalam permainan rakyat tersebut ada nilai nilai luhur nenek moyang.
Sementara, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji dalam sambutannya menyampaikan terimakasih atas kepercayaan Provinsi Jawa Timur kepada Kabupaten Pacitan untuk menjadi penyelenggara Pekan Olahraga Tradisional Jatim tahun 2021.
“Sebagai tuan rumah semoga kita bisa memberi pelayanan sebaik-baiknya kepada peserta dan seluruh kontingen,” katanya.
Mas Aji juga berharap status tuan rumah ini dapat dimanfaatkan para atlet Pacitan untuk mendulang prestasi. Disinggung apakah Pemkab menyediakan bonus untuk peraih medali, mantan legislator itu tidak menampik, namun akan melihat dan menyesuaikan sesuai kondisi keuangan daerah.
Pekan Olahraga Tradisional Jatim 2021 diikuti oleh 300 atlet dan official dari 20 kab/kota se Jatim. Ada 5 cabang yang dipertandingkan yaitu hadang, dagongan, terompah panjang, sumpitan dan egrang. (Humas Pacitan)
