PacitanNews – Kantor Dinas Pendidikan, Kabupaten Pacitan di jalan Dewi Sartika, dibobol pencuri. Uang ratusan juta rupiah, dana bantuan bagi siswa miskin pun raib, digondol pelaku. Polisi masih melakukan peyelidikan, apakah kasus ini melibatkan orang dalam?
Pelaku merusak dua brangkas di bagian keuangan, aksi pencurian ini diketahui saat salah satu pegawai masuk kantor. Saat dilihat, ruang bagian keuangan dalam berantakan. Setelah diperiksa, ternyata brankas penyimpanan uang sudah rusak dan kosong. Saksi langsung melaporkan kejadian ini ke Polres Pacitan.
“Tralis dirusak, pintu dicongkel dan rusak, ya mungkin masuk dari sana,” kata Rudi Handoko, Sekretaris Dinas Pendidikan Pacitan.
Polisi yang mendapat laporan, menggelar olah Tempat Kejadian Perkara. Polisi juga memeriksa dua orang pegawai Dinas Pendidikan sebagai saksi. Di antaranya, penjaga gedung dan staf yang pertama kali melihat brangkas rusak.
Menurut AKP Sukimin, Kasat Reskrim Polres Pacitan, pihaknya saat ini masih mengumpulkan keterangan, termasuk memeriksa sejumlah saksi.
“Kita masih mengumpulkan keterangan, saksi-saksi juga masih diperiksa,” tandas AKP Sukimin.
Polisi juga berencana memanggil sejumlah pegawai lain untuk menjadi saksi. Selain itu, juga masih diperiksa apakah ada kaitan antara pelaku dengan oknum pegawai dinas (orang dalam) setempat. Kini kasus pencurian dana bantuan bagi siswa miskin ratusan juta rupiah ini, masih dalam pendalaman oleh Polres Pacitan.
(REOG.TV)
