Mulai tahun depan desa-desa berprestasi di Kabupaten Pacitan akan mendapatkan ganjaran. Yakni berupa bantuan keuangan (BK). “Mungkin setelah mereka (pihak desa) yang membangun desanya, kemudian dilombakan dan menang, saya kira perlu diberi reward. Dimana reward itu wujudnya adalah BK,” ujar Bupati Indartato usai melaksanakan tilik warga mandiri bersama jajarannya di Desa Kendal, Punung, Selasa (10/4/2018).
Penghargaan itu diluar hadiah berupa uang tunai yang nilainya bervariasi, antara Rp 10-20 juta. Tujuannya pemberian ganjaran bantuan keuangan itu sendiri adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Misalnya, digunakan untuk melengkapi fasilitas posyandu, pelatihan tenaga kesehatan, maupun penambahan buku pada sentra literasi. “Ini (literasi) berkaitan dengan upaya meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM),” terang Indartato.
Pada kegiatan tilik warga itu pula dilaksanakan evaluasi persiapan Lomba Gotong Royong tingkat Provinsi Jawa Timur. Dimana Desa Kendal maju dan menjadi wakil Kabupaten Pacitan. Berbagai kekurangan coba dikaji dan dilengkapi agar lebih siap ketika hari H penilaian dilakukan. Sebelumnya dilaksanakan pula tinjauan lapangan pada titik-titik penilaian yang mewakili indikator. Baik sosial budaya, lingkungan, dan ekonomi.
Tidak itu saja. Bupati bersama rombongan kemudian mendatangi beberapa rumah warga kurang mampu untuk memberikan bantuan. (arif/nasrul/danang/tarmuji taher/pranoto/humaspacitan)