Generasi penerus bangsa harus semakin berkualitas, demi memenuhi persaingan yang ketat dan kompetitif. Pemerintah mesti menempuh cara cantik untuk mencapai tujuan itu. Sedang jika dilihat, mulai dalam kandungan sebuah janin sudah dicatat dan dikaji perkembangannya oleh petugas, berlanjut saat janin telah berubah menjadi bayi dan seterusnya.
Di Desa Dadapan, Poko, Watukarung, Jlubang dan Candi, orang tua yang mempunyai perhatian terhadap buah hati mendapat apresiasi dari pemerintah, perhatian itu adalah orang tua yang memberikan imunisasi penuh dan pemberian asi eksklusif, yang berjumlah 51 balita. Lima desa itu adalah wilayah kerja Puskesmas Candi Kecamatan Pringkuku, mereka mengapresiasi orang tua, dinamai Wisuda Imunisasi Lengkap.
Kedua hal itu penting, mengingat imunisasi berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuh terhadap penyakit, seperti Hepatitis, Campak dan sebagainya, dan asi eksklusif yang murah dan kaya manfaat. Namun kata dr. Eko Budiyono Kepala Dinkes Pacitan, menyampaikan tantangan terberat justru orang tua dan keluarga dekat sendiri, oleh karena itu peran Bidan Desa cukup berat dalam mengampanyekan itu. “tapi ini merupakan terobosan,” kata Eko.
Jelas ini disambut baik oleh Bupati Pacitan Indartato, Bupati yang berkesempatan menyerahkan Piagam Penghargaan dan Tropi itu mengatakan bahwa desa lain perlu mencontoh kegiatan ini, melalui Puskesmas-Puskesmas yang ada. “Ini adalah PR Pak dr. Eko,” ucap Bupati.
Berbagai kerja sama juga diharap Bupati terus dibangun, karena menurutnya untuk mencapai derajat kesehatan yang diharapkan rasanya tidak mungkin dapat dikerjakan sendiri, harus bersama-sama. Termasuk urusan peningkatan kualitas generasi penerus bangsa. Orang tua, keluarga, lingkungan dan yang lain kata Bupati harus kompak bersama-sama saling mendukung dan mengingatkan. (budi/ajar/riyanto/DiskominfoPacitan).
