Bupati Indartato berharap agar peran serta pihak swasta ikut mendorong angka indeks pembangunan manusia (IPM) melalui bidang pendidikan di Kabupaten Pacitan. Terlebih saat ini skor untuk harapan lama sekolah baru 12,19. Lebih rendah dari Jawa Timur yang berada pada angka 13 lebih. “Dengan kehadiran Astra angka harapan lama sekolah akan meningkat,” katanya pada acara penandatanganan piagam serah terima gedung SMKN 2 Donorojo dan penandatanganan nota kesepahaman antara Yayasan Pendidikan ASTRA Michael D Ruslim dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim di Desa Kalak, Donorojo, Minggu (7/7/2019). Meski demikian ada catatan positif dalam angka partisipasi kasar (APK) untuk SMA/SMK/MA meningkat dibanding tahun lalu. Saat ini APK Kabupaten Pacitan ada diangka 74. Capaian itu diyakini Bupati terwujud dengan peran serta pihak swasta dalam memberikan dukungan pembangunan sekolah-sekolah didaerah pelosok.
Lebih lanjut Indartato ingin agar keterlibatan swasta dalam menyokong pendidikan tidak cukup sampai disini saja. Ia lantas menyebut wilayah Pacitan timur yang berbatasan dengan Kabupaten Trenggalek sebagai kawasan butuh perhatian. Karena letaknya secara geografis terpencil. “Saya titip, setelah tahun 2020, kalau bisa (pendampingan) tetap di Pacitan. Seperti yang dilakukan di SMKN 2 Donorojo ini,” ucapnya.
Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Astra Michael D Ruslim Herawati Prasetyo menjelaskan organisasi tempatnya bernaung khusus menangani bidang pendidikan. Utamanya pada daerah pra sejahtera dan 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal). “Visi misi dan goal kami adalah menjadikan lembaga yang kredibel untuk mewujudkan sekolah unggul, yang mampu mencetak SDM berkualitas sebagai agent of change menuju masyarakat Sejahtera,” tuturnya.
Mereka telah terlibat di Donorojo sejak tahun 2012 lalu. Dimulai dengan pembinaan pada tiga sekolah dasar. Tiga tahun kemudian merambah SMP dan SMK. Khusus untuk SMKN 2 Donorojo jurusan APHP merupakan bagian dari konsep sekolah eskalator karena mencerminkan potensi unggulan daerah. Muaranya pada terciptanya sumberdaya manusia yang handal dan mandiri untuk membangun daerahnya.