Pengelola dan Konsultan PLUT KUMKM Pacitan mengikuti Webinar “Mudahnya Menjadi Eksportir” yang diselenggarakan oleh Kementerian Koperasi dan UKM RI. Kegiatan ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan kemampuan Konsultan PLUT dalam memberikan optimalisasi layanan bagi KUMKM.
Kegiatan dibuka oleh Siti Azizah, Deputi Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia. Dalam sambutannya, Siti Azizah mengatakan tahun 2022 adalah fase pemulihan ekonomi bagi Indonesia. Dimana Indonesia menapatkan bonus demografi karena generasi milenial yang telah mencapai 64,9% dari jumlah populasi. 70% program kementerian akan menyasar langsung pada UMKM dan Koperasi, mendorong pada pembiayaan, mendorong UMKM masuk ke ekonomi digital. Untuk mempercepat langkah ini diperlukan re-design berbagai program untuk UMKM. “Sehingga diharapkan pelaku KUMKM dapat memasarkan produknya dengan skala yang lebih besar. PLUT juga diharapkan dapat memfasilitasi ekspor bagi pelaku KUMKM.” Ucap Deputi Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM RI. (10/02)
Iko Sukma Handriadianto, praktisi logistik internasional mengatakan bahwa KUMKM merupakan sektor yang dapat meningkatkan perekonomian nasional. Langkah awal yang perlu dilakukan adalah meningkatkan kemampuan UKM untuk menembus pasar internasional, yaitu dengan mempersiapkan SDM produktif. Branding up produk Indonesia di masyarakat internasional juga perlu dilakukan. Namun, kesiapan KUMKM juga perlu diperhatikan, sehingga sangat diperlukan pendampingan. PLUT adalah ujung tombak pelayanan bagi KUMKM, yang diharapkan dapat memfasilitasi ekspor. Mulai dari skema perizinan NIB Ekspor, pendampingan kurasi produk hingga pengiriman.
“UMKM sebagai personal exporter diharapkan berkembang menjadi corporate exporter.” ucap Donny Wahono Annur selaku praktisi digital marketing global. Di era UKM 4.0 UMKM harus mulai beradaptasi dengan kemajuan teknologi digital. Re-design New PLUT yang memberikan berbagai fasilitasi merupakan langkah tepat untuk meningkatkan edukasi digital bagi UMKM sehingga PLUT bisa menjadi pusat dan rumah bagi KUMKM khususnya di Kabupaten Pacitan. Program tersebut tentunya sangat dekat dengan misi Bupati Pacitan yaitu meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui sektor unggulan UMKM di Kabupaten Pacitan. (DikuperinPacitan/ Pemkab Pacitan)