Ketersediaan Pangan di Kabupaten Pacitan Cukup

0
54
Ketersediaan pangan diwilayah Kabupaten Pacitan dilihat dari faktor produksi masih mencukupi. Dibanding dengan jumlah penduduk dalam satu tahun ini. “Dilihat dari produksi secara keseluruhan satu tahun dibanding dengan jumlah penduduk yang ada. Dengan (asumsi kebutuhan,Red) 249,32 gram per hari,” ujar Sekretaris Dewan Ketahanan Pangan Bambang Supriyoko pada Rapat Koordinasi Dewan Ketahanan Pangan di gedung Karya Dharma, Senin (26/11/2018). Saat ini secara akumulatif jumlah cadangan pangan diwilayah barat daya Jawa Timur ini mencapai lebih dari 2 ribu ton. Baik yang berada di masyarakat sendiri, milik pemkab, maupun Bulog. Tahun depan pemkab menargetkan stok cadangan pangan diangka 100 ton. Lebih banyak dari stok tahun ini, yakni 36,4 ton.

Meski demikian ada beberapa komoditas yang harus dicermati. Karena belum dapat dipenuhi dari petani lokal. Salah satunya telur. “Untuk ikan, yang perlu kita dorong adalah peningkatan konsumsi ikan melalui OPD bersangkutan. Dengan gerakan Gemar Makan Ikan,” terang Bambang.

Usai membuka rakor, Bupati Indartato menyampaikan permasalahan ketersediaan dan akses pangan menjadi sangat vital. Karena rentan memicu konflik sosial. “Pertama menyediakan, kemudian keterjangkauan ke setiap warga, kemudian konsumsinya,” kata dia.

Menurutnya, rakor menjadi evaluasi pelaksanaan tahun 2018 sekaligus perencanaan kerja ditahun depan. Muaranya tentu pada ketersediaan dan kecukupan pangan bagi masyarakat melalui program-program dari OPD terkait. “Pola pangan harapan kita meningkat. Nilainya menjadi 81,” pungkas bupati. (arif/nasrul/juremi tomas/danang/humaspacitan)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.